Mengenal Fitur Cruise Control dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Saat memutuskan untuk membeli mobil baru, apapun modelnya baik itu mobil hatchback atau mobil sedan tentunya banyak hal lain yang perlu dipertimbangkan. Salah satu faktor terpenting sebelum membelinya adalah mengetahui fitur apa saja yang ada di mobil tersebut.

Fitur Cruise Control merupakan fitur mobil yang populer saat ini. Dulunya, fitur keselamatan ini cuma ada pada mobil-mobil sedan mewah saja, tapi kini fitur CC banyak mobil baru seharga Rp200 jutaan sudah banyak dilengkapi fitur kenyamanan ini.

Apa Itu Cruise Control?

Cruise control pertama kali ditemukan oleh Ralph Teetor, pria berkebangsaan Amerika Serikat. Uniknya, fitur canggih ini ternyata sudah ada sejak dulu tahun 1958 silam. Mobil pertama yang menggunakan teknologi ini adalah mobil Crysler Imperial. Kini fitur Cruise control kembali nge-hits karena kemampuannya mempertahankan kecepatan mobil secara otomatis. Tanpa harus menginjak pedal gas, dengan fitur ini pengemudi bisa mengatur laju kendaraan sesuai dengan keinginannya. Sehingga meringankan beban pengemudi saat berkendara di jalanan yang lancar seperti jalan tol, karena kaki bisa diistirahatkan sejenak.

Fitur Cruise control bisa digunakan baik pada transmisi modern yang bisa digunakan baik pada transmisi mobil matic maupun manual. Berikut adalah tips penggunaan Cruise control agar tetap aman dan nyaman selama berkendara:

1. Tetap bijak dalam menggunakannya

Fungsi maksimal dari Cruise control adalah mengatur dan menjaga kecepatan tanpa menggunakan kaki, tidak lebih. Jadi tentu saja Anda harus bisa dengan bijak mempertimbangkan penggunaannya. Pastikan tangan Anda juga harus tetap waspada dengan jarak kendaraan lain di sekitar Anda dan kaki Anda tetap dalam dalam keadaan siaga jika sewaktu-waktu perlu menginjak rem mobil. Hal ini karena Cruise control belum secanggih Adaptive Cruise control yang telah dilengkapi perangkat tambahan seperti radar, kamera dan sensor yang bisa mendeteksi kendaraan di depan. Pengemudi juga bisa dengan mudah mengatur laju kecepatan kendaraan dan menjaga agar kendaraan tetap pada jalur yang ditentukan. Dengan begini, pengemudi bisa merasakan sensasi berkendara secara otomatis, namun sayangnya hingga saat ini teknologi ini belum hadir di Indonesia.

2. Gunakan di jalanan yang lancar & tidak licin

Untuk menggunakan cruise control pengemudi harus berakselerasi pada kecepatan setidaknya 60, 65, hingga 80 km/jam sebelum menekan tombol “Start”. Sebab dengan kecepatan di bawah itu, fitur ini tidak akan bisa berfungsi. Kemudian setelah mengaktifkan fitur ini, kecepatan bisa dengan mudah disesuaikan dengan menekan tombol “+” atau “-” sesuai dengan kebutuhan si pengemudi. Untuk mengaktifkan fungsi pengaturan jarak dari kendaraan di depan, pengemudi bisa menggunakan tombol yang tersedia dan memilih jarak yang diinginkan baik itu panjang, sedang, dan pendek. Karenanya fitur ini sangat pas jika digunakan di jalanan yang lengang dan panjang seperti jalan tol, sehingga kaki bisa beristirahat dengan lebih maksimal. Namun ketika lalu lintas ramai, segera non-aktifkan sistem ini agar lebih aman. Sebaiknya hindari juga penggunaan fitur ini saat kondisi jalanan sedang licin atau sehabis hujan deras. Hal ini akan menyebabkan laju mobil selalu berakselerasi pada kecepatan yang telah ditentukan, misalnya saat jalan menanjak mesin akan otomatis berakselerasi agar kecepatannya stabil. Gigi mobil pun akan turun secara otomatis dan putaran mesin melonjak, hal ini bisa menyebabkan ban bisa kehilangan traksi dan risiko tergelincir.

3. Pahami simbol pada tombol

Sesuai dengan namanya, Cruise control tentunya terletak pada setir mobil. Sebelum mengaktifkan cruise control, tentunya pastikan Anda telah memahami fungsi dari masing-masing tombol yang ada pada fitur ini.  Lambang cruise control biasanya digambarkan dengan logo berupa speedometer. Ada yang dilengkapi dengan tulisan LIM atau hanya CRUISE saja. Biasanya tombol ini ketika ditekan hanya menyala saja tapi belum aktif mengatur kecepatan. Anda harus menekan “+” atau  “-“ yang berfungsi untuk menambah maupun mengurangi kecepatan kendaraan untuk merasakan fungsi dari fitur ini. Saat ingin mematikan cruise control, tekan tombol “cancel” atau bisa juga dengan menginjak pedal rem atau gas.

Tertarik mencoba mobil dengan fitur Cruise Control? Saat ini Suzuki juga telah memiliki jenis mobil dengan fitur keselamatan canggih ini, yaitu Suzuki SX4 S-Cross. Tak hanya fitur cruise control, mobil ini juga dilengkapi dengan auto rain sensor, start/stop button, dual SRS airbags, Anti-Lock Braking System (ABS), dan Electronic Breakforce Distribution (EBD) yang berfungsi menjaga mobil tetap stabil saat melakukan manuver atau pengereman mendadak. Kombinasi fitur ini menjadikan Suzuki SX4 S-Cross salah satu crossover yang cocok untuk perjalanan jauh.