Omnichannel vs Multichannel, Manakah yang Lebih Efektif?

Sudahkah Anda memanfaatkan setiap saluran penjualan untuk memasarkan produk? Memanfaatkan setiap jalur pemasaran yang ada saat ini tentunya sangat membantu dalam pemasaran. Hanya saja solusi marketing mana yang mesti dipilih, omnichannel atau multichannel?

Kedua solusi marketing ini dapat memperluas jangkauan pemasaran. Karenanya pemahaman mengenai definisi dan perbedaan di antara omnichannel dan multichannel menjadi penting untuk menentukan solusi mana yang lebih unggul.

Definisi Omnichannel dan Multichannel

Untuk mengetahui solusi marketing yang paling layak menjadi pilihan, ada baiknya Anda memahami terlebih dahulu definisi dari omnichannel dan multichannel. Mari simak uraiannya.

Omnichannel adalah pengintegrasian semua saluran penjualan. Jadi semua saluran penjualan berisi penyampaian pesan brand yang saling terkait. Pengintegrasian ini meliputi setiap saluran penjualan, offline maupun online.

Sementara multichannel adalah memanfaatkan sebanyak mungkin saluran penjualan untuk mempromosikan produk dan meningkatkan penjualan. Namun, dalam multichannel tidak ada integrasi antar saluran pemasaran.

Perbedaan antara Omnichannel dan Multichannel

Apa yang membedakan di antara kedua omnichannel dan multichannel? Simak kelanjutannya ya.

Keterlibatan pelanggan vs pengalaman pelanggan

Multichannel marketing fokus pada meningkatkan keterlibatan pelanggan. Jadi tujuannya hanya pada menjangkau sebanyak mungkin pelanggan. Sementara omnichannel berusaha meningkatkan pengalaman pelanggan dan menjaga agar selalu terhubung dengan mereka.

Fokus pada saluran vs fokus pada pelanggan

Multichannel yang fokus pada saluran penjualan. Dengan strategi ini pebisnis berusaha memanfaatkannya untuk mempromosikan produk seluas-luasnya.

Sedangkan omnichannel marketing menjadikan pelanggan sebagai tujuan. Pebisnis berusaha membawa pelanggan pada pengalaman secara seamless walaupun berpindah-pindah saluran pemasaran.

Kuantitas vs Kualitas

Multichannel lebih fokus pada banyaknya saluran penjualan. Semakin banyak saluran penjualan, semakin baik.

Sementara omnichannel berfokus pada kualitas pengalaman pelanggan dalam interaksi dengan perusahaan. Pelanggan memiliki pilihan untuk berinteraksi melalui saluran mana pun dengan kualitas pelayanan yang sama.

Mana yang Lebih Baik, Omnichannel atau Multichannel?

Untuk mengetahui mana yang lebih baik, perlu adanya perbandingan omnichannel vs multichannel. Multichannel marketing memang mampu menjangkau sebanyak mungkin pelanggan. Namun, ketiadaan integrasi antar saluran bisa menyebabkan kekecewaan.

Misalnya saja pelanggan melihat di marketplace sebuah produk. Kemudian tiba-tiba dia ingin mengunjungi toko offlinenya. Ternyata barang tersebut sudah habis tetapi informasinya tidak ditampilkan di toko online.

Karenanya omnichannel marketing lebih efektif untuk pemasaran. Integrasi antara setiap lini pemasaran memudahkan pelanggan untuk mendapatkan informasi terbaru, kepastian transaksi, dan menghemat waktu.

Memanfaatkan sebanyak mungkin saluran penjualan memang sangat efektif dalam meningkatkan jumlah pelanggan. Namun, tanpa integrasi antar saluran, kesalahan informasi sangat mungkin terjadi. Mengintegrasikan setiap saluran pemasaran memang membutuhkan usaha dan biaya tetapi kepuasan pelanggan adalah hal utama dalam bisnis.

Demikian pembahasan mengenai strategi bisnis omnichannel dan multichannel. Mudah-mudahan bisa membantu menentukan strategi yang paling tepat untuk bisnis Anda.