NIPT Test, Seri Baru Untuk Menjadi Orang Tua

Ada yang sedang berbahagia dengan kehadiran buah hati? Untuk semua calon ibu, masa kehamilan harus benar-benar kita perhatikan, utamanya soal kesehatan. Ada banyak metode untuk memantau atau screening kesehatan calon bayi, salah satunya dengan NIPT test.

Apa itu NIPT test? Non-Invasif Prenatal Test atau NIPT adalah suatu cara untuk menguji kelainan pada kromosom bayi yang belum lahir. Tujuan pengujian atau screening ini adalah memantau kesehatan calon bayi, mengidentifikasi kelainan atau masalah sedari dini, kemudian memikirkan bagaimana solusi terbaiknya.

NIPT test biasanya dilakukan dengan cara menguji darah ibu. Berdasarkan pengujian ini dapat kita ketahui resiko sindrom down anak dan gangguan-gangguan kromosom signifikan lainnya. Selain mengidentifikasi kelainan pada kromosom bayi, NIPT test juga bisa menjadi alternatif untuk mengetahui jenis kelamin bayi, lho.

Singkatnya, test ini memiliki banyak sekali manfaat kepada ibu hamil. Identifikasi kromosom untuk melihat apakah ada masalah pada bayi, tentunya menjadi bagian penting. Karena ini menyangkut kesehatan bayi kedepannya.

Lantas kapan ibu hamil harus mengikuti NIPT test dan bagaimana prosedurnya? Ayo kita temukan jawabannya!

Kapan NIPT Test Dilakukan Pada Ibu Hamil?

Kapan waktu terbaik bagi ibu hamil untuk melakukan NIPT test? Berdasarkan banyak sumber, tes ini bisa Anda lakukan sejak usia kehamilan 10 minggu. Supaya lebih aman, Anda bisa melakukan tes ini secara berkala.

Jangan risau, sebab NIPT test terbukti sebagai metode screening yang sangat aman bagi ibu dan calon bayi. Bahkan tingkat akurasinya mencapai 99 persen. Berikut adalah tahapan pengujian NIPT yang bisa Anda pelajari terlebih dahulu.

Bagaimana Prosedur NIPT Test?

Seperti yang sudah dijabarkan sebelumnya, bahwa NIPT test adalah metode screening untuk memantau keadaan kromosom pada calon bayi. Berdasarkan definisi tersebut, maka bisa kita tahu bahwa pengujiannya membutuhkan sampel darah dari sang ibu.

Untuk melakukan tes ini, Anda hanya perlu mengulurkan tangan. Lalu biarkan petugas laboratorium mengambil darah dan kemudian melakukan pengujian terhadap kromosom untuk mengenali kelainan atau masalah pada calon bayi.

Sangat sederhana bukan? Hasil pengujian bisa Anda lihat setelah menunggu beberapa hari. Nantinya, pihak dokter akan melakukan pencocokan antara hasil NIPT test dengan hasil USG trimester pertama.

Berdasarkan hasil pencocokan tersebut, dokter akan menentukan apakah butuh pengujian lebih lanjut atau tidak.

Apa Pentingnya NIPT Test Bagi Ibu Hamil?

Pentingnya NIPT test bagi ibu hamil masih sering jadi pertanyaan. Seperti definisi dari NIPT test itu sendiri, ini adalah metode untuk mengenali kelainan kromosom bayi. Lantas, apa saja faktor yang mempengaruhi kelainan kromosom ini?

Seorang manusia normalnya mewarisi kromosom ibu dan ayah dengan perbandingan yang sama besar, 23:23. Jumlah masing-masing kromosom ini yang sering menjadi masalah.

Masalah pada kromosom umumnya ada tiga, yaitu trisomy memiliki satu kromosom yang terlalu banyak. Atau monosomi, memiliki satu kromosom yang terlalu sedikit, juga mikrodelesi kekurangan bagian gen dalam kromosom.

Kelainan ini biasanya terjadi pada ibu hamil yang usianya sudah tidak muda lagi. Seorang wanita yang sudah memasuki usia 35 tahun, tergolong memiliki resiko yang tinggi apabila ia mengandung bayi.

Masalah kromosom inilah yang menjadi ancaman terbesar, sehingga butuh pengujian yang akurat dengan NIPT test. Mengingat test ini demi kesehatan calon bayi, maka jangan fokus memperhitungkan usia.

Setiap rentang usia harus melakukan tes ini, sebab sangat penting untuk dilakukan. Anda bisa datang ke fasilitas kesehatan terdekat, seperti rumah sakit atau laboratorium.

Lebih praktisnya, Anda bisa mengunjungi situs Tanya DNA saja. Ini adalah situs yang menyediakan informasi detail tentang pengujian DNA, salah satunya adalah NIPT test untuk ibu hamil. Disini Anda bisa melakukan konsultasi terlebih dahulu.

Ceritakan kekhawatiran apa yang Anda rasakan. Konsultasi bisa Anda lakukan secara gratis, lho! Setelahnya, barulah dilakukan pendaftaran, pengisian formulir persetujuan dan pengujian DNA. Prosesnya mudah dan praktis, tentu saja hasilnya akurat.

Jadi, untuk Anda yang saat ini sedang berbahagia dengan kehamilan, jangan lupakan untuk melakukan NIPT test demi kesehatan calon bayi, ya!